Minggu, 27 Juni 2010

Facebook, Privasi dan Ketabuan Khalayak

facebook

Setelah lama tidak menggunakan account facebook untuk pribadi, suatu ketika saya iseng-iseng melihat aktifitas teman-teman di facebook, dan twitter.  Saya buka account saya, saya sorting berdasar waktu.. Ternyata dengan melihat wall kita saja kita bisa menentukan beberapa hal:

  1. Aktifitas orang orang, orang orang ini pada ngapain to? Kadang beol saja ditulis jadi status. Intinya adalah keinginan untuk eksis dan dianggap orang lain di internet. Sangat bangga jika komentar akan omongannya didengar. Terlebih sedikit status dan banyak komentar, prinsip ekonomi dah.
  2. Keluhan, seseorang mengeluh berdoa kadang dilakukan di facebook. Benci sama Israel, tetapi di facebook mengatakan : anjing , yang ternyata orang israel malah tidak dapat membaca karena setting privasi hanya untuk friend
  3. Maksud dibalik menulis facebook. maksud berstatus ini kadang bisa banyak hal: Manja, minta dipuji, dikasihani, dimengerti, dilihat bahwa dia sedang di mana, ingin menutupi kekurangan, kegagalan, dan sebagainya.
  4. Foto, publikasi foto ini belakangan saya pandang cukup rentan juga. Karena kadang upload foto yang berlebihan hingga sengaja menampakkan apa yang dilarang oleh agama ditampakkan, atau mengundang keinginan orang lain untuk lebih dekat, bahkan mengangan-angankan bersama dia dan seterusnya.
  5. Berbagai hal yang masih misteri..
  6. Hal-hal berguna, berjualan selama tidak mengganggu, dengan format yang baik, tentu jauh lebih bermanfaat, share pengetahuan dan motivasi seperti Pak Mario Teguh juga jelas bermanfaat bagi sesama
  7. Share pekerjaan yang hebat yang kadang dia sendiri tidak menyadari efek sampingnya. Misal : "ah sedang prospek DPRD buat sistem blablabla".. kadang hal tersebut bisa menjadi contekan bagi kompetitor. Kata guru saya jaman masih sekolah, Pak Viktor Malau,DEA, : Orang nyontek belum tentu lebih bodoh. Bisa-bisa prospeknya disikat

Tidak hanya facebook.. Banyak situs perkawanan atau blog atau apapun yang banyak digunakan berkeluh kesah dan sebagai buku harian untuk umum. Hanya saja memang Facebook ini sifatnya bersamaan dengan teman-teman lain dimana saling akan mempengaruhi. Misal saya mengatakan : "Setelah BBM naik, kami rela sekalian dicekik", maka akan mengundang banyak status lain serupa. Terlebih Facebook dan twitter ini potensial sekali untuk menggamit masa lalu masing-masing orang, banyak cerita tentang perjumpaan pacar lama di masa masing masing telah menikah..

Belakangan rekan-rekan kami juga sedang ramai dengan status salah seorang rekan yang telah menikah. Kira-kira status seperti ini

STATUS seorang wanita:

A: AHHHH.. Makasih Kanda,enak sekali..  rasanya baru sebentar kita bersama, kau telah tugas keluar pulau, semalam yang kau buat, puasnya tetap tertinggal sampai seminggu lagi kau datang, tapi rasa ketagihannya bisa membuatku rindu dirimu setiap waktu

Mau tau komentarnya seperti apa?

B(cewek) :"????????? "

C(cowok):"Hos hos, lanjutnya???????"

A(pemilikstatus):"napa B, enak loh"

B:"ngimingi yah?"

C:"berapa ronde itu"

D(cewek teman kerja si suami): "Iyah bu, enak nih sebelahan terus sama suamimu, hebat dia hihihihihi"

Ada juga status yang seperti ini:

STATUS: AH ANJING kau, beraninya di Facebook doang, coba lawan sini kalau berani..

komentarnya juga bagus sekali:

A: Lha kamu juga ngatain di Status FB juga

B: Ah sesama pengumpat di FB nggak usah saling umpat laah

A: Udah statusnya dipasang di wall dia , berani ngga?

B: Lhoh kamu remove dia ya?Remove terus pasang status ini?? hahahahaa, sama pengecutnya

Tidak cuma itu, sudah berapa banyak pemilik FB atau Twiter yang dimintai pertanggungjawaban atas kesalahannya membuat status sara? Tidak hanya itu, masih ingat kisah blogger jogja di masa lalu yang harus ditangkap polisi karena dianggap menghina Presiden oleh Roy Suryo?

Memang kita pun harus bijak di semua tempat. Terutama pada kapasitas yang telah dapat dilihat oleh umum, baik sebagai birokrat, presenter, atau blogger, FBer, MP er, Titituiters, dan lain sebagainya..

Sedemikian mudahnya FB dan lain lain membuat pemahaman orang lain terbawa.. mari selamatkan PERSEPSI orang lain, persepsi kita sendiri, dari bahayanya kurang bijak berstatus di FB... di internet,dan dimanapun.. jangan pernah terpengaruh oleh provokasi status lain, dan buatlah Account anda lebih berguna

Coba lihatlah account FB dari pak Mario Teguh, dan motivator, ustad atau para penyuara hati lainnya.. Mungkin kita bisa belajar dari sana untuk menggunakannya account-account kita dengan lebih baik.  Alhamdulillah saya masih bisa memanfaatkannya untuk berjualan dan mengintai kegiatan orang orang, yang akan ditambah dengan yang lebih berguna lagi apa ya?

Hormat saya yang baru belajar

Wahyu Bimo

http://bimosaurus.multiply.com

Tulisan ini semoga berguna bagi seluruhnya terutama dalam ber komunitas maya..

45 komentar:

  1. jiahahahahahaha
    yah bgitulah mas, semenjak dunia nyata semakin maya, semua orang maunya mendigitalisasi apapun yang mereka rasa dan omongkan, semenjak ada blog yang sering diartikan diary elektronik, akhirnya semakin digital lah hidup kita... wwekekekekekek laliu muncullah fb yang mengusung budaya sharing, akhirnya yang mestinya ga perlu dishare jadi dishare semua... kekekkekeke

    semenjak budaya materialis menjadi mendunia, maka bgitu juga dengan masyarakat, pengennya diperhatiin dan ngartis... heheheh

    BalasHapus
  2. :) cara mengactualisasikan diri yang aneh ya Mas dengan status - status macam itu :D
    tapi nyatanya banyak mereka merasa lebih survive...bingung juga :D dan saya yakin mereka yang buat status itu pasti kebanyakan masih mendapat subsidi dari orang tuanya secara financial :D
    Hehehe, apa hubungannya ya

    BalasHapus
  3. dulu hampir saja saya pernah mengalami fasa fasa dimana pengine itu : foto diupload baik foto yang bagus bagus atau lucu yang dibuat-buat.. dan akhirnya sembuh setelah bermain di multiply dimana orang justru banyak foto koleksi jepretannya bukan foto dirinya..

    Ini tadi saya lihat di fb, ibu ibu pada lomba menthel, genit di kolam renang dan lapangan, aduuuuwww wis kaplak-kaplak, gentian karo anake

    BalasHapus
  4. sebenarnya kita pun di MP juga digiring ke arah sana juga dengan QN.. kadang saya sering menuliskannya juga, namun saya melarang diri saya menuiskan semua itu hingga orang dengan mudah melacak saya..

    Tentang subsidi, wah itu mas yang saya pikir juga, perasaan saya dulu kuliah, satu kos yang punya komputer hanya 1 orang dari 22 orang, motor juga bersamaan.. kegiatan kalau libur ya sepedaan ke malioboro malam malam.. sekarang bahkan ada yang satu kost saja satu daerah asal tidak mengenal.. mereka lebih terdidik menjadi autis autis yang mati di sosialisasi nyata.. mereka lebih suka berjumpa teman teman maya, yang jika ketika berjumpa mereka kurang senang mereka mencari kenalan lagi lewat fb dan seterusnya... kerja bakti? anak sekarang milih menulis di status facebook: Maaf pak RT, kerja bakti saya bantu dengan otak dan doa saja lah

    BalasHapus
  5. bikin status aneh aneh just for fun kok :P
    tp risih juga kalo yg aneh2 kayak abangku n pacarnya
    kayak mantanku dan bininya.
    deuuuhh... mana bininya aneh pulak, moso kudu ngeadd aku, tak hapus eh, ngambek sama suaminya nyuruh aku ngeadd lagi. dihapus dua duanya lakinya yang ngambek, t*i. *numpang curcol*

    BalasHapus
  6. wekekeee boleh nulis status nang kene kok :)) boleh sambil curbol

    BalasHapus
  7. *podo nasib e ma mb ren*
    akhirnya ku block semuanya plus temen-temennya. Habis anniversery maren, akunnya ku deactive. Hahahaaa =D
    habis e kemaren pas bikin notes kontroversial, tuh 2 orang marah ma ane ='= hiks, dah minta ampun karna emang pure kesalahan akika walau penyebabnya ya status+wall yang gak semestinya dibaca punya e mereka.

    Sama MP dimanja pula. Heran juga sih =p dikasi fasility QN. Harusnya emang mungkin diisi kalimat2 kontroversial biar kita2 ni jadi terlibat diskusi menarik (menarik ampe ke mana2 may be a.k.a OOT)
    Ha tapi, ni jempol gak bisa diem ngeliat QN, malah jadi mirip2 status di FB aja fungsinya. Heheee

    sering juga ngeliat (aku dewe yo ho oh). QN jadi curhatan pendek, kadang misterius, bikin ketawa, berdebar. Lah journal gak jauh beda malah jadi curhatan panjang, kadang penasaran, tapi seringnya jadi ngantuk kalo dibaca. Sama2 area curhat, bedanya di jumlah karakternya doang
    (and this is it, comment akika juga sama. Curhatan doang)
    huweeeeekkk ='=

    BalasHapus
  8. kenapa tadi siang Em.... ayo ceritaaa (boookk kepo)

    BalasHapus
  9. lanjut mengintai hehehe , bukan apa apa , hanya kita bisa lebih mengerti mengapa orang tidak berangkat atau orang berhalangan.. lihat saja fb nya nanti ketahuan jawabnya

    BalasHapus
  10. rajin o nulis blog :D isine curcol yang panjaaaaang,
    sebenarnya sama saja kok semua Social Networking, cuma kadang desain itu akan mempengaruhi seseorang untuk berbuat bagaimana..

    BalasHapus
  11. cerita kami bertiga kok, berdua ding , dan teman yang ketiga adalah penguping :))

    BalasHapus
  12. kadang ada yg pacaran sambil bales2 komen sayang2 cinta2 di FB (jane di mana aja sih ada)
    gak punya YM/Skype/Msn kali, ya? Yah... minimal smsan atau telpon2an lah ToT
    gausah lebay gitu (jd ingat 5 thn lalu. eke karo bojo lebay ne poll, cuih) *curhat maneh*

    BalasHapus
  13. Wes gak begitu doyan bikin journal yang isine curhatan seh :( mumet aku, kenopo yoh. Hahahaaa. . .

    BalasHapus
  14. Ana neng FS ku mbiyen. Beberapa bulan lalu iseng iseng mbukak, pas baca...... ??!!!
    Lambungku bergejolak, Maagh ku mendadak kambuh, aku mau pingsan *halaaah lebay maneh. hihihihi*

    BalasHapus
  15. kene tak mbukak e , tak capture.. :D pasang nang MP dadi artikel apik



    *guyon lho

    BalasHapus
  16. Wuooo. . .
    ='= aku nek yang2an pie yowww. . .

    BalasHapus
  17. yang yangane karo sopo? MP opo efbi

    BalasHapus
  18. Lah. . .mp karo fb ki opo iso didadekke pacar po lik :D

    BalasHapus
  19. ora.. fb pacare fs.. MP kui wis duwe bojo

    BalasHapus
  20. halah kok diteruske.. akeh kok bojone

    BalasHapus
  21. buktinya.. emmmmm aku MPers telah menikah :D

    BalasHapus
  22. aku lho malah senyum2 baca yg pada reply :-D

    BalasHapus
  23. tapi emang urusan pribadi jadi urusan umum, lha masalah pribadi diumbar di ruang publik kok
    ntar kalau ada apa2, fitnah atau hal negatif lain sebagai akibatnya, gantian teknologi yg disalahin
    yang biasa2 ajalah, terutama tuh urusan ranjang sama suaminya ya kirim message personal ajalah ke suami, kok malah minta dikomentarin orang lain :)

    BalasHapus
  24. sing reply yo rdo do gendeng2.. hihihih


    * gol jerman

    BalasHapus
  25. komentar e kui lho mbak yang lucu dan membuat si istri panas juga hahahah

    BalasHapus
  26. *mesem ahh*

    btw, kaya e ada yang bikin QN mak regudukan jenenge bimosaurus ='=

    BalasHapus
  27. Sejaauh ini, imanku cukup tangguh tak ikutan bikin n terpengaruh QN! Allahu Akbar!

    BalasHapus
  28. Jadi ingin bikin akun FB nih... slurp!

    BalasHapus
  29. weh mBah Marto mali kaya dadi anak buahe habib rijek... ngep pe 'i

    BalasHapus
  30. imanku yo kuat kang, sing ra kuat imron ku

    BalasHapus
  31. jal mengko bar ki rak upload aril babak bonus

    BalasHapus